Salah satu strategi pemasaran yang paling disarankan untuk UMKM saat ini adalah digital marketing. Digital marketing untuk UMKM memberikan pengaruh yang sangat baik.
Berkat strategi pemasaran ini pula, UMKM mampu bersaing dengan brand-brand besar. Lalu bagaimana strategi pemasaran digital yang paling cocok untuk usaha atau bisnis skala mikro hingga menengah?
Alasan Kenapa UMKM Banyak yang Memanfaatkan Strategi Digital
Digital marketing dipilih bukan tanpa alasan. Ternyata, ada banyak manfaat digital marketing untuk UMKM. Manfaat selengkapnya akan dijelaskan di bawah ini.
1. Biaya Lebih Murah
Alasan pertama mengapa banyak UMKM memilih digital marketing adalah biaya yang lebih murah. Coba bandingkan dengan metode pemasaran tradisional seperti memasang billboard atau iklan televisi. Biaya pemasaran digital tentu lebih murah hingga puluhan kali lipat.
2. Jangkauan Lebih Luas
Meski biaya yang dikeluarkan lebih sedikit, ternyata digital marketing mampu menjangkau lebih banyak orang. Pasalnya, internet dan media digital bisa diakses dari mana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja.
3. Target Pasar Bisa Disesuaikan
Salah satu keunggulan dari digital marketing yang tidak dimiliki oleh pemasaran konvensional adalah target pasar yang bisa disesuaikan.
Pelaku UMKM bisa memilih kalangan mana saja yang akan menjadi targetnya. Dengan cara ini, pemasaran menjadi lebih efektif dan efisien.
4. Bisa Melakukan Evaluasi Berdasarkan Data
Digital marketing juga sangat terukur. Seluruh data bisa dilihat langsung oleh pemilik bisnis. Contohnya data mengenai jumlah orang yang melihat iklan, jumlah yang melakukan pembelian, dan sebagainya.
Berbekal data ini, pemilik UMKM bisa mengevaluasi keberhasilan marketingnya. Jika masih belum berhasil, maka perlu dipertimbangkan untuk mencari strategi lainnya.
Jenis-jenis Strategi Digital Marketing untuk UMKM
Terdapat 5 jenis digital marketing yang paling cocok untuk bisnis UMKM.
1. Google My Business
Punya toko atau tempat usaha offline? Daftarkan di Google My Business sekarang juga. Nantinya, bisnis UMKM akan muncul di pencarian Google sehingga calon pelanggan bisa menemukan lokasinya.
Selain itu, pelanggan atau konsumen yang datang juga dapat memberikan review berupa bintang dan komentar terhadap bisnis tersebut.
2. Membangun Website Profesional
Agar terlihat lebih profesional, buatlah website resmi untuk bisnis UMKM. Ini dilakukan untuk meningkatkan reputasi.
Website bisa dipakai untuk menampilkan profil bisnis dan memperkenalkan produk. Akan lebih baik jika website juga dilengkapi dengan toko online.
3. Social Media Marketing
Strategi pemasaran UMKM yang selanjutnya adalah memanfaatkan media sosial. Saat ini, Instagram dan Tiktok menjadi media sosial terbaik untuk melakukan marketing.
Pasalnya, kedua platform tersebut punya basis pengguna paling besar saat ini. Untuk marketing di media sosial bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu organik dan berbayar.
4. Endorsement
Endorsement sebenarnya termasuk dalam social media marketing. Perbedaannya adalah tidak menggunakan akun media sosial sendiri. Melainkan menggunakan jasa KOL atau influencer.
Cara ini sangat ampuh untuk meningkatkan reputasi brand dan meningkatkan penjualan. Tapi ada satu hal penting yang wajib dipastikan sebelum melakukan endorsement. Pastikan memilih KOL atau influencer yang audiensnya sesuai dengan target pasar.
5. Email Marketing
Email marketing merupakan salah satu strategi pemasaran yang bagus untuk melakukan pendekatan secara personal dengan pelanggan. Pemilik bisnis UMKM dapat mengirimkan pesan secara otomatis mengenai informasi produk, promosi, maupun penawaran khusus melalui email.
Kelima strategi di atas sangat cocok untuk mengoptimalkan pemasaran di era digital. Khususnya untuk UMKM. Dengan menerapkan strategi di atas serta memasang internet UMKM untuk bisnis kecil, diharapkan mampu meningkatkan reputasi brand sekaligus angka penjualan.
