Persiraja Banda Aceh sedang mencari pelatih kepala baru untuk mengarungi liga 2 musim 2023/2024. Beberapa pelatih syarat pengalaman, bahkan sampai salah satu nama legenda sepakbola Indonesia turut masuk dalam pantauan.
Melansir dari website resmi Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam selaku presiden klub, ingin mencari pelatih berpengalaman untuk mengangkat performa tim. Ia juga menargetkan pelatih baru tersebut dapat membawa Persiraja Banda Aceh kembali bersaing di kasta tertinggi persepakbolaan Indonesia.
“Kita sudah berkomunikasi dengan beberapa nama calon pelatih Persiraja musim ini. Termasuk Ismed Sofyan,” terang Nazaruddin Dek Gam sebagaimana dikutip dari website resmi klubnya.
Ia sendiri belum bisa mengkonfirmasi daftar nama pelatih lain yang masuk dalam pantauan, namun, ia meyakinkan bahwa pelatih-pelatih tersebut memiliki banyak pengalaman yang dapat menjadikan Persiraja sebagai klub yang disegani di kompetisi Liga 2 musim 2023/2024.
Untuk memenuhi ambisi kembali mentas di kasta tertinggi persepakbolaan Indonesia, Persiraja Banda Aceh bahkan telah berkomunikasi dengan agen untuk merekrut pemain asing berkualitas. Namun, Persiraja masih menunggu regulasi Liga 2 dari PSSI termasuk tentang kuota pemain asing sebelum mereka merekrut mereka.
Diketahui memang Nazaruddin Dek Gam kembali menjadi pemilik atau presiden klub Persiraja Banda Aceh, setelah pembeli saham sebelumnya gagal melunasi pembelian saham mayoritas klub Persiraja. Akhirnya, pembeli saham sebelumnya mengembalikan seluruh saham klub kepadanya.
Nazaruddin Dek Gam sendiri merupakan seorang pengusaha yang juga menjadi anggota DPR RI Komisi III bidang pembangunan.
Dalam kepemimpinan sebelumnya, ia berhasil membawa klub Kota Rencong mencicipi atmosfer panasnya Liga 1 Indonesia meskipun hanya berkompetisi selama 1 tahun sebelum akhirnya terdegradasi kembali ke Liga 2.
Sebelum lanjut, trading di Litefinance Indonesia bisa dapat kesempatan untung yang tinggi. Terdapat berbagai macam trading yang bisa anda lakukan disini, seperti emas, forex, dll. Di platform Litefinance juga disediakan alat untuk prediksi harga emas dan forex. Namun, ingat kesempatan untung tinggi resikonya juga tinggi pula.
Liga 2 musim 2023/2024 sendiri rencananya akan kick-off bulan September tahun ini dan diikuti oleh 28 klub dari seluruh Indonesia. Laskar Rencong akan bersaing dengan klub-klub tersebut untuk memperebutkan 3 tiket promosi ke Liga 1.
Simak konsep anyar dan daftar klub peserta Liga 2 musim 2023/2024 berikut.
Konsep Anyar Liga 2 Musim 2023/2024
Format dan regulasi Liga 2 musim 2023/2024 belum diumumkan secara resmi oleh PSSI. Namun, rencananya menurut kabar yang beredar, Liga 2 nantinya akan diubah namanya menjadi Liga Nusantara. Hal ini dilakukan agar Liga 2 tidak menjadi bayangan dari Liga 1, selain itu rencana ini diambil agar Liga 2 juga memiliki nilai jual komersial atau agar lebih menarik.
Selain itu, Liga 2 musim depan juga akan menerapkan konsep anyar, rencananya 28 klub kontestan akan dibagi dalam 4 grup dengan masing-masing grup diisi 7 klub.
7 klub yang berada di grup yang sama akan bermain dengan sistem kompetisi penuh—setiap peserta dalam satu grup akan bertemu dua kali— dengan 4 peringkat teratas akan lolos ke babak 16 besar. Kemudian, 3 klub dengan peringkat terbawah di masing-masing grup akan melakoni babak play-off degradasi.
Play-off degradasi akan diikuti oleh 12 klub yang dibagi dalam 2 grup dan bertanding dengan format home away. 3 tim peringkat terbawah dari masing-masing grup akan terdegradasi ke Liga 3.
Tim yang lolos ke babak 16 besar akan dibagi lagi menjadi 2 grup dan bertanding lagi dengan sistem kompetisi penuh. 2 tim teratas masing-masing grup akan melaju ke babak semifinal dan memperebutkan 3 tiket promosi ke Liga 1. Sementara itu, sisanya akan tetap bertahan di Liga 2 musim depan.
Pada babak semifinal, klub yang lolos akan bertanding dengan sistem single match. 2 klub yang menang di babak ini akan otomatis mendapatkan tiket promosi ke Liga 1. Sedangkan 2 tim yang kalah di babak ini, akan memperebutkan 1 tiket terakhir untuk promosi ke Liga 1.
Laga final Liga 2 akan berlangsung dengan sistem single match. Pemenang laga ini akan mendapatkan titel sebagai juara Liga 2 musim 2023/2024.
Jadi, nantinya Liga 2 musim 2023/2024 akan terdapat 3 klub yang promosi ke Liga 1 dan 6 klub yang degradasi ke Liga 3.
Harap diingat kembali, konsep anyar ini belum final, belum dapat dipastikan akan diterapkan di Liga 2, karena belum ada pengumuman resmi dari PSSI atau dari PT LIB selaku operator dari Liga 2.
Daftar Klub Peserta Liga 2 Musim 2023/2024
Terhentinya Liga 2 musim lalu membuat tidak adanya perubahan pada daftar klub peserta Liga 2 musim 2023/2024 ini. hanya ada beberapa klub yang berganti nama saja.
Jadi pada musim 2023/2024, Liga 2 akan diikuti oleh 28 klub berikut :
- Persela Lamongan (Jatim)
- Persipura Jayapura (Papua)
- Semen Padang (Sumbar)
- Kalteng Putra (Kalteng)
- PSMS Medan (Sumut)
- Persiraja Banda Aceh (Aceh)
- Sriwijaya FC (Sumsel)
- Persiba Balikpapan (Kaltim)
- Sulut United (Sulut)
- Gresik United (Jatim)
- FC Bekasi City (Jabar)
- PSIM Yogyakarta (Yogyakarta)
- Persijap Jepara (Jateng)
- Sada Sumut FC (Sumut)
- Deltras Fc (Jatim)
- Persewar Waropen (Papua)
- Persipal Palu (Sulteng)
- Maluku United (Maluku)
- PSDS Deli Serdang (Sumut)
- Nusantara United (Nusantara)
- PSBS Biak (Papua)
- Perserang Serang (Jabar)
- Persipa Pati (Jateng)
- PSKC Cimahi (Jabar)
- Persekat Tegal (Jateng)
- PSPS Riau (Riau)
- PSCS Cilacap (Jateng)
- Persikab Bandung (Jabar)
Klub-klub ini akan menjadi saingan Persiraja Banda Aceh untuk dapat promosi ke Liga 1. Mari seluruh elemen, mulai dari manajemen Persiraja, tim pelatih, tim pemain, dan masyarakat Aceh bersatu untuk mendukung klub kesayangan Kota Rencong ini untuk menjadi yang terbaik di kompetisi. Semoga di musim yang baru ini, Persiraja Banda Aceh dapat kembali menunjukkan tajinya dan dapat promosi ke Liga 1.