Bagi penderita asam urat, beberapa asupan seperti jeroan dan melinjo wajib dihindari. Tapi bagaimana dengan roti? Perlukah dihindari?
Nyeri dan bengkak akibat asam urat bisa menghambat aktivitas. Bahkan, bila tidak ditangani dengan benar, asam urat bisa membawa penderitanya mengalami gangguan ginjal.
Karena itulah, penderita asam urat wajib memperhatikan asupan hariannya. Beberapa asupan seperti jeroan dan melinjo wajib dihindari. Tapi bagaimana dengan roti? Apakah perlu dihindari juga?
Penderita asam urat ternyata juga mesti menghindari roti. Penyebabnya, ragi yang menjadi bahan dasar makanan tersebut bisa memicu lonjakan asam urat di dalam tubuh.
Terkait hal itu, dr. Atika Prisilia dari KlikDokter menjelaskan, ragi memang mengandung purin. “Namun, pada dasarnya, efek yang ditimbulkan dari purin dalam ragi itu sangat bergantung dari faktor risiko seseorang yang memakannya,” kata dr. Atika.
Dia menambahkan, kandungan purin dalam ragi roti tidak setinggi jeroan, melinjo, atau daging merah. Jadi, efek roti sangat bergantung dari kondisi fisik orang yang mengonsumsinya.
“Ragi memang mengandung purin. Tapi apakah dia memicu naiknya asam urat secara signifikan, tergantung dari faktor risiko orang tersebut. Kalau sedari awal orang itu asam urat di dalam tubuhnya normal, maka makan roti bukan menjadi pantangan.”
“Namun, bila sejak awal kadar asam urat Anda sudah sangat tinggi, sebaiknya memang membatasi roti,” tegas dr. Atika.
Lebih lanjut, dr. Atika mengatakan bahwa hampir setiap makanan mengandung purin di dalamnya. Maka, cukup sulit bila harus menyingkirkan semua makanan tersebut. Namun yang terpenting dilakukan, Anda harus membatasi makanan berpurin tersebut. Dengan kata lain, fokuslah pada batasan porsi, bukan dihindari sama sekali.
Roti tetap boleh dikonsumsi sekalipun Anda adalah penderita penyakit asam urat. Namun begitu, Anda harus untuk membatasi porsinya agar tidak berlebihan. Selain itu, penderita asam urat wajib memperbanyak minum air putih. Tujuannya agar purin bisa disaring sempurna untuk dikeluarkan dari tubuh.