Pro kontra biaya pendidikan anak biasanya terjadi karena orang tua kesulitan menentukan mana yang harus menjadi prioritas. Antara harus disiapkan tersendiri, atau dipenuhi seiring dengan waktu dan kebutuhan biaya pendidikan mereka.
Menyiapkan biaya pendidikan anak adalah sebuah hal yang perlu dilakukan jauh-jauh hari – bahkan sebelum anak lahir, biaya pendidikan sudahlah harus dipertimbangkan. Namun dalam hal ini, ada beberapa pendapat yang saling bertentangan yang perlu diketahui oleh para orang tua.
Ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa dana pendidikan anak itu tidak sepenting dana pensiun. Mereka yang pro dengan pendapat ini mengatakan bahwa dana pendidikan anak bisa dibangun seiring dengan berjalannya waktu dan prioritasnya berada dibawah penyiapan dana pensiun.
Pendapat ini menekankan bahwa setiap keluarga hendaknya menyiapkan dana pensiun sejak dini sebelum mereka mulai berpikir untuk menyiapkan dana pendidikan
Selain itu, ada juga pendapat yang mengatakan bahwa dana pendidikan untuk anak bisa ditangguhkan sampai dana pinjaman untuk membeli rumah bisa terbayar dengan lunas. Tanggungan pembayaran cicilan rumah hendaknya diutamakan diatas dana pendidikan anak
Ada pula yang berpendapat bahwa dana pendidikan anak hanya diambil dari sisa pendapatan yang dimiiki oleh sebuah keluarga setiap bulannya. Seorang anak diharapkan untuk berperan aktif dalam membiayai pendidikan mereka sendiri khususnya saat mereka akan masuk kuliah baik dengan cara mencari beasiswa atau bisa juga dengan mencari pekerjaan sampingan.
Sebenarnya ada jalan tengah yang bisa menjadi solusi pro kontra biaya pendidikan anak berdasarkan berbagai perbedaan pendapat diatas, dan hal ini tentu saja akan berbeda bagi masing-masing keluarga yang memiliki alur keuangan yang berbeda pula.
Ada baiknya setiap keluarga membuat rencana budget bulanan dimana mereka memasukkan dana pensiun, cicilan rumah dan juga dana pendidikan sebagai bagian dari rencana pengeluaran rutin.
Untuk dana pensiun dan cicilan rumah, setiap keluarga bisa mengatur jumlah pengeluaran yang tetap sementara untuk dana pendidikan bisa sedikit lebih bervariasi, sekali lagi tergantung dari kondisi keuangan keluarga itu sendiri.
Jangan lupa pula untuk melakukan perencanaan sejak dini dan sejak jauh-jauh hari sehingga bila masanya telah tiba, segala biaya yang dibutuhkan untuk kebutuhan-kebutuhan tersebut, termasuk biaya pendidikan akan dapat terpenuhi. Anda juga bisa menggunakan asuransi pendidikan.
Buat mereka yang benar-benar tidak memiliki ide mengenai penyiapan dana untuk pendidikan anak mereka bisa mencari bantuan profesional.
Ada berbagai sumber informasi mulai dari buku ataupun melalui internet yang bisa dimanfaatkan oleh para orang tua untuk mengetahui lebih lanjut mengenai asuransi terbaik di Indonesia 2020 dan cara mengatur keuangan keluarga khususnya cara penyiapan pendidikan anak.
Selain itu, saat ini juga tersedia beberapa perusahaan asuransi di Jakarta dan jasa penasihat keuangan profesional yang juga bisa dimanfaatkan sebagai tempat konsultasi untuk mendapatkan nasihat keuangan yang sesuai dengan situasi dan kondisi dari masing-masing keluarga.