Di pasaran – baik toko offline ataupun marketplace – ada banyak sekali pilihan baby car seat harga murah meriah. Banyaknya pilihan ini tentu saja menguntungkan Anda yang sedang membutuhkan baby car seat supaya perjalanan dengan balita Anda lebih aman dan menyenangkan.
Dilain pihak, banyaknya pilihan ini juga menyulitkan, terlebih bagi kita yang masih baru pertama kali membeli baby car seat. Membeli produk yang harganya kelewat murah jelas beresiko. Dan karena produk ini sedianya akan digunakan untuk anak, sudah sewajarnya harus dipastikan untuk hanya membeli baby car seat terbaik.
Dari sekian banyak banyak pilihan baby car seat yang tersedia, tentu bukan hal yang sederhana untuk memilih yang terbaik. Bagaimana caranya supaya Anda bisa memilih produk baby car seat harga murah terbaik dengan harga yang sepadan?
Ada beberapa faktor yang menentukan harga produk baby car seat. Seperti misalnya kualitas bahan, fitur, desain, dan juga kelengkapan paket penjualannya.
Tips Memilih Baby Car Seat Harga Murah Dengan Kualitas Terbaik
Periksa label standar keamanan produk baby car seat yang Anda pilih.
Di Indonesia, kesadaran tentang pentingnya baby car seat belum terlalu tinggi. Mungkin penyebabnya adalah cukup jarang orang tua yang bepergian dengan mobil berduaan saja dengan bayi. Jika bepergian, bayi atau balita cenderung digendong oleh sang ibu atau orang lain.
Sementara di luar negeri – utamanya Eropa dan Amerika utara, kondisinya berbeda. Sehingga baby car seat adalah kebutuhan mutlak ketika bepergian dengan bayi atau balita di dalam mobil.
Tidak mengherankan jika standar keamanan baby car seat pada umumnya mengacu pada standar keamanan mereka.
Setidaknya ada dua standar keamanan baby car seat yang berlaku di dunia. Standar keamanan Eropa dan Amerika Serikat.
Secara hukum, baik di Eropa maupun Amerika Serikat, anak berusia 0 sampai 12 tahun harus duduk di car seat khusus. Setelah anak berusia 12 tahun, mereka wajib mengenakan seat belt.
Standar keamanan produk baby car seat di Eropa ditandai dengan huruf “E” di dalam lingkaran pada label yang disertakan.
Standar ini bisa berdasarkan tinggi dari anak atau berdasarkan beratnya.
Mengapa bukan berdasarkan usianya? Ya karena tinggi dan berat anak bisa saja tidak linier dengan usianya.
Contohnya, untuk produk berdasarkan tinggi anak, menggunakan label dengan huruf “E” di dalam lingkaran dan “R129”.
Sementara untuk yang berdasarkan beratnya, Anda bisa memilih produk baby car seat dengan label “E” di dalam lingkaran dengan kode “ECE R44”.
Jika Anda bisa menemukan label standar keamanan seperti ini pada produk baby car seat yang hendak dibeli, maka bisa dipastikan mereka ini sudah memiliki standar keamanan yang bagus.
Pilih produk baby car seat yang bisa melindungi anak dari benturan
Salah satu syarat keamanan yang harus dipenuhi produk baby car seat adalah memiliki kemampuan untuk meredam benturan dengan sangat baik.
Hal ini bisa ditingkatkan dengan memberikan kedalaman yang cukup – terutama pada bagian kepala.
Produk baby car seat yang bagus telah lolos uji benturan dalam simulasi tabrakan yang menguji bagaimana produk tersebut melindungi bayi dari benturan depan, samping, dan belakang.
Pilih baby car seat sesuai dengan berat dan usia anak
Di Inggris, anak harus ditempatkan di baby car seat yang menghadap ke belakang setidaknya sampai usia 15 bulan. Baru setelah itu, boleh menggunakan baby car seat yang menghadap ke depan.
Sementara di Amerika Serikat, setelah bayi berusia 1 tahun sudah boleh menghadap ke depan, meskipun disarankan menghadap ke belakang sampai anak berusia 3 tahun. Baby car seat yang menghadap ke belakang dianggap lebih maksimal menjaga keamanan anak di dalam mobil.
Standar keamanan produk baby car seat di Inggris memberikan pilihan yang lebih spesifik lagi. Berdasarkan berat anak, Anda bisa mencermati beberapa pilihan jenis ECE R44 berikut ini:
| Group | Seats | |
| 0kg – 0kg | 0 | Gendongan bayi yang rata atau ‘lateral’, gendongan bayi yang menghadap ke belakang, atau kursi bayi yang menghadap ke belakang menggunakan harness |
| 0kg – 3kg | 0+ | Gendongan bayi yang menghadap ke belakang atau kursi bayi yang menghadap ke belakang menggunakan harness |
| 9kg – 8kg | 1 | Kursi bayi yang menghadap ke belakang atau ke depan menggunakan harness atau pelindung keselamatan |
| 15kg – 25kg | 2 | Kursi mobil anak yang menghadap ke belakang atau ke depan (kursi booster berpunggung tinggi atau bantal booster) menggunakan sabuk pengaman, harness, atau pelindung keselamatan |
| 22kg – 36kg | 3 | Kursi mobil anak yang menghadap ke belakang atau ke depan (kursi booster berpunggung tinggi atau bantal booster) menggunakan sabuk pengaman, harness, atau pelindung keselamatan |
Perhatikan jumlah harness yang tersedia
Dilihat dari jumlah harness yang tersedia, pada umumnya produk baby car seat ada yang memiliki tiga harness dan ada pula yang memiliki 5 harness.
Harness adalah tali pipih atau sabuk pengaman yang memastikan bayi aman berada di dalam baby car seat. Posisi harness dirancang untuk bisa memegang bahu dan paha bayi.
3 harness sudah bisa dianggap cukup aman menjaga bayi tetap ditempatnya. Tetapi jika Anda menemukan produk baby car seat dengan 5 titik harness, maka itu lebih aman.
Harness yang bagus memiliki kelenturan yang pas sehingga bisa meredam dan mendistribusikan tekanan ketika terjadi benturan keras.
Pastikan baby car seat yang Anda beli bisa dipasang di mobil
Tentu saja menjadi tidak lucu ketika Anda sudah membeli baby car seat terbaik tapi Anda tidak bisa memasangnya di mobil dengan benar. Meskipun memang banyak orang yang mengalami kesulitan untuk memasangnya.
Sehingga, sangat disarankan untuk mencobanya terlebih dahulu. Jika tidak memungkinkan – karena Anda membelinya secara online, maka baca dan ikuti petunjuk pemasangannya dengan benar. Jangan sampai abai.
Masalah yang paling umum terjadi rata-rata disebabkan oleh spesifikasi kursi bawaan mobil. Seperti tidak ada seat belt pada kursi penumpang, atau kalaupun ada seat bealtnya terlalu pendek.
Tipe-tipe mobil tertentu memang memiliki kelengkapan fitur yang rada minim, sehingga menyulitkan Anda untuk memasang baby car seat dengan baik dan benar.
Jika panduan yang tersedia masih membuat Anda ragu, jangan ragu untuk mencari petunjuk pemasangannya di youtube atau bertanya pada orang yang benar-benar paham.
Pilih baby car seat yang bisa dipasang pada stroller
Ini sifatnya opsional sih…, tetapi akan sangat memudahkan dan menyenangkan jika baby car seat yang Anda beli bisa dipasang di mobil dan juga di stroller.
Sebagai catatan, tidak semua stroller bisa dipasangi baby car seat. Supaya tidak repot, Anda bisa membeli baby car seat dan stroller yang berasal dari merk yang sama. Jika perlu, belilah juga converternya.
Dan jangan lupa, keamanan bayi Anda adalah yang utama.
Cek fitur-fitur tambahan
Meskipun memiliki sertifikasi standar keamanan yang sama tinggi, tidak jarang merk dengan tipe baby car seat tertentu menambahkan fitur-fitur khusus untuk memberi produknya pembeda dan menjadikannya lebih layak beli.
Fitur yang biasanya berbeda antara lain adalah:
- one touch headrest and shoulder repositioning
- peletakan posisi harness dan pengunci yang kuat tapi mudah dilepas dan dipasang
- desain yang nyaman
- bahan yang bagus – empuk, tidak panas, tidak licin, mudah dibersihkan
- jahitan yang rapi
- ada fungsi reclining
