Di pasaran, tersedia banyak sekali tipe dan merk laptop. Jika anda membutuhkan laptop untuk menunjang kebutuhan komputasi usaha anda, bisa dibilang semua juga bisa. Mulai dari laptop harga 3 jutaan juga sudah cukup. Kegiatan komputasi UKM atau usaha kecil sampai menengah yang lebih banyak menjalankan aplikasi seputar Office, memang tidak membutuhkan spesifikasi laptop yang terlalu tinggi.
Meskipun begitu, ada beberapa hal yang harus anda korbankan, atau lakukan supaya laptop yang anda gunakan itu benar-benar optimal penggunaannya. Sehingga, sebenarnya laptop murah 3 jutaan itu kurang direkomendasikan untuk digunakan sebagai perangkat utama untuk menjalankan usaha.
Sebelum kita lanjutkan, sekarang coba kita rinci dulu, laptop seperti yang dibutuhkan untuk UKM.
bacaca juga: 5 Pilihan Laptop Desain Grafis Dibawah 10 Juta Paling Worth It
Kriteria laptop yang bagus untuk menjalankan usaha
- aman
- bisa diandalkan
- multitasking bagus
- hemat daya atau baterai awet
- opsi upgrade yang bagus
- desainnya bagus
- nyaman untuk mengetik dokumen
- garansi panjang
Berdasarkan kriteria di atas, maka berikut ini kita dapatkan cara memilih laptop untuk usaha kecil maupun bisnis online.
Tips memilih laptop untuk UKM dan bisnis online
Fitur keamanan
Fitur keamanan pada laptop untuk usaha dan bisnis adalah fitur yang sifatnya wajib dan benar-benar harus ada.
Fitur keamanan pada laptop bisa kita implementasikan dalam wujud password atau PIN.
Sepanjang pengguna memang menjaga password atau PIN mereka, sebenarnya sudah relatif aman. Relatif ya…, ya karena membobol password dan PIN login Windows itu bukan perkara yang pelik-pelik amat.
Supaya data di dalam laptop anda lebih aman, sebaiknya pikirkan untuk membeli laptop yang memiliki fitur fingerprint sensor dan juga physical camera shutter – sehingga anda bisa benar-benar menutup lensa kamera laptop secara fisik.
Rata-rata laptop untuk bisnis, biasanya dilengkapi juga dengan software keamanan khusus, seperti TPM 2.0 dari Lenovo, atau Asus Business Manager dari Asus.
Bisa diandalkan
Laptop untuk usaha tidak hanya harus cukup cepat dan tangguh dari sisi kinerja, tetapi juga tangguh secara fisik.
Dari sisi spesifikasi, kinerja laptop untuk UKM akan banyak mengandalkan kemampuan processor, media penyimpanan, dan RAM.
Processor
Supaya laptop bisnis anda tidak memaksa anda untuk melakukan upgrade atau malah beli yang baru lagi dalam waktu dekat, sangat disarankan untuk menggunakan laptop dengan processor yang dirilis paling lama setahun yang lalu.
Jika anda suka dengan Intel, pilihlah laptop yang paling tidak menggunakan Intel Core i3. Kalau dananya terbatas banget, bolehlah yang memakai Celeron atau Pentium. Tapi itu tadi, pilih yang setidaknya processor rilis paling lama setahun yang lalu.
Jika anda fans AMD, silahkan pilih seri Ryzen atau yang lebih baru.
Storage
Pilih SSD dari pada HDD.
Laptop untuk usaha kecil, rata-rata tidak memerlukan kapasitas penyimpanan yang terlalu besar. Hard Disk 500GB sudah bisa dianggap cukup.
Investasi anda akan lebih terasa bermanfaat jika anda memilih laptop dengan SSD sebagai media penyimpanannya.
Kecepatan baca tulis SSD yang jauh lebih cepat daripada HDD, akan sangat membantu anda bekerja lebih cepat dan mengurangi stress.
Toh, jika diperlukan, anda bisa memanfaatkan hard disk eksternal atau layanan penyimpanan cloud yang lebih aman, cepat, dan fleksibel.
baca juga: Apakah SSD benar-benar bisa meningkatkan kinerja laptop?
RAM
Kinerja bagus dan handal dari laptop untuk bisnis anda, juga sangat dipengaruhi oleh kapasitas RAM dan jenis RAM yang digunakan.
Dengan asumsi anda menggunakan laptop dengan sistem operasi Windows, maka kapasitas RAM minimal terpasang adalah sebesar 4GB. Terasa sangat menyebalkan bekerja dengan Windows pada laptop dengan RAM 2GB – kalau tidak bisa disebut tidak mungkin.
Kapasitas RAM 4GB untuk laptop ber-OS Windows 10 ini hanya standar saja sebenarnya. Kalau bisa lebih, silahkan ditambah.
Yang menganggap Excel itu aplikasi ringan, mungkin belum pernah membuka, mengedit, menambah – mengurangkan data dalam jumlah besar saja.
Sementara kalau dari sisi fisik, pastikan laptop yang anda pilih untuk UKM atau bisnis online memiliki casing yang kokoh dan sistem pendingin yang bagus.
Kalau dari yang pernah dee-nesia pernah pakai, maka laptop Asus seri Pro (harga mulai 5 jutaan), dan laptop HP seri ProBook (harga mulai 3,7 jutaan saja) memenuhi kriteria ini.
Kinerja multitasking bagus
Karena digunakan untuk mengelola usaha, laptop untuk UKM seringkali harus menjalankan banyak aplikasi berbarengan.
Yang paling umum adalah aplikasi Office – mulai dari Microsoft Word, Excel, Access, dan PowerPoint. Mereka ini dijalankan bersama-sama dengan browser yang membuka beberapa tab, aplikasi email tersendiri, dan tidak ketinggalan Spotify.
Tentu saja ini biasanya, tidak semua seperti itu. Ada juga yang lebih nyaman bekerja fokus dengan hanya menjalankan satu atau dua aplikasi saja.
Tapi intinya, kemampuan multitasking-nya harus bagus. Supaya anda bisa mengerjakan beberapa hal sekaligus. Pada kenyataannya, banyak pekerjaan administratif itu membutuhkan beberapa aplikasi berbarengan supaya lebih efektif dan cepat selesai.
Dan yang paling bertanggung jawab atas kinerja multitasking laptop terletak pada kapasitas RAM dan kecepatan media penyimpanan.
Itu sebabnya, usahakan untuk membeli laptop dengan RAM minimal 4GB dan storage SSD.
baca juga: Apa perbedaan RAM DDR3 dan DDR4? Seberapa besar beda kinerjanya?
Baterai awet
Untuk penggunaan sebagai laptop untuk UKM, kapasitas baterai yang besar dan awet digunakan setidaknya 6 jam untuk sekali isi ulang adalah hal bagus.
Untungnya, saat ini tersedia banyak pilihan laptop murah dengan daya tahan baterai sekitar 6 jam.
Rata-rata laptop jaman sekarang, menggunakan processor yang hemat daya, kapasitas baterai yang cukup besar, dan fitur-fitur yang memang dirancang untuk mengurangi kebutuhan listrik.
Bukan itu saja, fitur rapid charging baterai laptop juga harus anda pertimbangkan.
Untuk keperluan bisnis, terkadang anda harus membawa laptop dan mempersiapkan pekerjaan anda di perjalanan. Baterai yang cepat habis akan membuat produktivitas anda terganggu.
baca juga: Lenovo IdeaPad Gaming 3 15ACH6 21ID Laptop Gaming Terjangkau Ryzen 5 5600H dan RTX 3060
Punya pilihan upgrade
Pilihan upgrade pada laptop memang terbatas, tidak seperti PC yang hampir seluruh komponennya bisa diganti kapan saja begitu anda punya versi yang lebih baik.
Jika anda hendak membeli laptop untuk keperluan usaha anda, pertimbangkan untuk memilih yang setidaknya memiliki:
- slot memory
- slot tambahan untuk HDD atau SSD
Dan meskipun tidak banyak yang menyediakan, anda bisa memilih laptop yang memiliki bay tambahan yang bisa digunakan untuk menambah kapasitas baterainya.
Sebaiknya anda tidak membeli laptop yang modul RAM-nya tersolder pada motherboard dan tidak memiliki slot memory.
Dengan pilihan upgrade RAM dan media penyimpanan, anda tidak perlu membeli laptop baru setahun sekali seperti membeli smartphone.
Untuk slot SSD atau HDD, masih bisa sedikit dikompromikan, karena toh anda bisa memakai HDD eksternal atau cloud storage.
Desain bagus
Tidak jarang, anda harus membawa laptop untuk menemui rekanan atau calon customer. Dan cukup sering juga anda memerlukannya ketika mengikuti seminar atau workshop kewirausahaan. Untuk yang terakhir ini memang sedianya anda membawa laptop pribadi anda sendiri.
Meskipun ada banyak pelaku UKM yang hanya menggunakan satu laptop, yang digunakan untuk mengelola usaha mereka sekaligus sebagai laptop pribadi.
Dalam situasi seperti ini, anda membutuhkan laptop yang secara fisik terlihat bagus, tipis, punya kelas, dan juga ringan bobotnya.
Laptop yang dirancang untuk bisnis, rata-rata dijual dengan warna-warna gelap, seperti hitam, abu-abu, atau sekalian putih. Jarang ada laptop bisnis dengan warna casing gonjreng menyala – yang memberi kesan norak.
Untuk sekarang, trend desain laptop memang ke arah ini. Semakin tipis, ringan, dan stylish. Jadi seharusnya pilihan anda tidak terlalu sulit.
Sementara bobot yang enteng, jelas akan mengurangi beban bawaan anda ketika harus bepergian. Upayakan laptop bisnis anda beratnya tidak lebih dari 1,5 kg.
baca juga: Asus Vivobook Pro 14 OLED M3401QC Laptop Untuk Content Creator 13 Jutaan Layar OLED
Nyaman digunakan
Bagi dee-nesia, ukuran kenyamanan laptop itu dilihat dari 3 hal. Keyboard, layar, konektivitas, dan tentu saja tetap suhu yang tetap adem setelah digunakan beberapa lama.
Keyboard nyaman
Keyboard yang nyaman itu mutlak untuk sebuah laptop bisnis. Terus terang, sejauh yang saya alami, laptop yang keyboard-nya nyaman untuk mengedit dokumen panjang itu Lenovo. Tidak semua seri memberi pengalaman yang sama sih, tapi rata-rata menyenangkan.
Yang sekarang agak sulit ditemukan adalah laptop dengan tombol panah yang besar atau sama dengan ukuran tombol karakter yang lain. Saya tidak mudeng kenapa sekarang hampir semua laptop menggunakan ukuran tombol panah yang kecil.
Jika kita bekerja dengan tabel atau mengedit dokumen, tombol panah yang kecil dan terlalu berdempetan akan mengurangi kecepatan secara signifikan. Jadi, kalau ada, pilihlah laptop yang masih memakai tombol panah berukuran normal.
Yang saya rasakan juga tidak nyaman adalah laptop yang menempatkan tombol power di dalam layout keyboard, bukan tombol mandiri. Beberapa laptop terbaru menempatkan tombol power berdekatan dengan tombol delete. Butuh waktu bagi anda untuk membiasakan diri supaya jangan sampai membuat laptop anda sleep ketika ingin menghapus sebuah karakter di dokumen anda.
Dan pertimbangkan juga jika anda mendapatkan laptop dengan keyboard yang dilengkapi backlit. Itu sangat menyenangkan.
Layar bagus
Anda tidak memerlukan fitur mahal untuk layar laptop bisnis, seperti color gamut mendekati 100% sRGB.
Yang harus ada di layar laptop bisnis adalah lapisan anti-glare. Lapisan ini akan membuat mata anda nyaman meski harus bekerja dalam waktu lama di depan laptop.
Setelah itu, baru ukuran, resolusi dan jenis layar.
Supaya pekerjaan Office bisa dikerjakan dengan nyaman, saya rasa layar berukuran 14 inci adalah yang paling ideal. Sebenarnya lebih besar lebih bagus sih, tetapi karena semakin besar layar semakin besar pula kebutuhan listrik dan pasti menambah beratnya, maka 14 inci adalah yang terbaik. Kecuali anda tidak masalah dengan downside-nya.
Jika anda belum pernah bekerja dengan laptop dengan layar beresolusi Full HD 1920 x 1080 piksel, silahkan pilih yang standar HD saja, 1366 x 768 piksel. Itu sudah cukup.
Tapi jika anda pernah memakai layar beresolusi FullHD, jangan pernah anda membeli yang layarnya cuman HD lagi. Daripada anda menyesal belakangan.
Saat ini jenis layar TN memang masih mendominasi – karena harganya yang relatif murah.
Tetapi jika anda punya anggaran lebih, upayakan untuk membeli laptop dengan layar minimal berjenis IPS.
Anda tidak akan menyesal berinvestasi lebih untuk layar yang lebih menyenangkan. Ini akan sangat mempengaruhi kenyamanan anda bekerja lama di depan laptop.
Port konektivitas yang cukup
Laptop untuk usaha kecil juga sebaiknya dlengkapi dengan port konektivitas yang cukup.
Minimal harus ada 2 port USB, port HDMI atau VGA, dan port LAN.
Kalau kita amati trend desain laptop terbaru yang lebih mengedepankan sisi tampilan modis, memang jadi agak susah menemukan laptop tipis tapi punya port yang lengkap.
Yang biasanya dikorbankan adalah port VGA dan port RJ-45 untuk LAN. Agak wajar juga sih dihilangkan. Mengingat sekarang koneksi secara nirkabel menggunakan WiFi lebih banyak didukung perangkat baru.
Jika pada penggunaannya nanti, anda menggunakan hotspot WiFi untuk terhubung internet, ketiadaan port RJ-45 tidak terlalu masalah.
Sementara kalau laptop yang anda pilih untuk bisnis anda ini ternyata tidak memiliki port VGA, ya…, pastikan saja anda menggunakan monitor eksternal atau LCD projector yang punya port HDMI atau bisa terhubung melalui WiFi.
Silahkan disesuaikan saja dengan perangkat lain yang sudah ada atau anda rencanakan untuk dibeli kemudian waktu.
Saya yakin anda tidak berkeinginan untuk ribet mencari konverter hanya untuk menghubungkan laptop anda ke monitor eksternal atau LCD projector kan?
Suhu terjaga
Kekurangan laptop tipis adalah panas yang mudah sekali mencapai suhu yang sulit diterima untuk bisa bekerja dengan nyaman.
Desain laptop yang tipis membuat ruang atau rongga di dalam casingnya terlalu sempit untuk bisa dialiri udara untuk mendinginkan suhu. Terlebih ketika laptop harus bekerja relatif berat dalam waktu lama.
Tentu saja anda bisa menambahkan kipas pendingin laptop yang banyak dijual dengan harga murah meriah itu. Tetapi itu bukanlah solusi yang bisa diterima, terutama bagi anda yang terganggu melihat laptop seperti menumpang diatas kompor.
Pilihan terbaiknya adalah, laptop yang memiliki sistem pendingin yang bagus. Atau jika anda tetap menginginkan laptop tipis dan ringan, sediakanlah waktu setiap bulan sekali untuk memeriksa jika ada debu atau kotoran yang membuat lubang exhaust laptop anda tidak bisa berfungsi seperti seharusnya.
baca juga: Cara Aman Membersihkan Layar LCD Gadget Supaya Tidak Rusak
Garansi panjang
Selain kemungkinan untuk melakukan upgrade, garansi juga menjadi bahan untuk anda pertimbangkan sebelum memilih laptop untuk usaha anda.
Bukan hal yang menyenangkan ketika anda terpaksa berurusan dengan laptop yang sering bermasalah ketika usaha anda mulai berkembang. Juga akan sangat buruk ketika laptop bisnis anda bermasalah pada saat usaha anda sulit berkembang.
Laptop adalah aset penting bagi usaha anda. Uang yang anda gunakan untuk membelinya adalah investasi yang sudah seharusnya balik modal, dan bukan menjadi penghambat produktivitas anda memajukan usaha.
Itu sebabnya, garansi menjadi sangat penting. Carilah laptop yang memiliki garansi setidaknya 1 tahun. Jika bisa lebih, akan lebih baik.
