Main Adsense itu Kadang Butuh Keberuntungan

Sudah lama saya memasang iklan Adsense di blog yang saya kelola. Tapi rasanya saya tidak pernah benar-benar menjadi blogger yang paham betul bagaimana cari uang dengan Adsense. Belum-belum sudah puyeng dengan SEO demi trafik visitor yang diharapkan menambah penghasilan Adsense.

Belajar sana-sini, baca banyak sekali artikel tentang SEO, penempatan iklan, optimasi iklan, mencari keyword yang tepat dan menjual supaya kemungkinan CTR iklannya lebih tinggi. Rasanya sudah semua saya lakukan dan hasilnya rata-rata saja.

Bayaran dari Adsense memang cukup untuk membayar biaya beli pulsa dan kuota. Tapi kalau lihat screenshot penghasilan teman-teman pemain Adsense yang lain, rasanya kog stagnan saja penghasilan dari Adsense yang saya dapatkan. Jadi saya kira wajar kalau cukup sering saya berandai-andai dan beranggapan kalau main Adsense itu butuh sedikit keberuntungan.

Soal, keberuntungan ini, saya mencoba merunut, apa saja yang dilalui pengunjung posting kita dari awal sampai akhirnya tertarik dengan iklan atau malah datang sebentar terus pergi karena tidak ada yang menarik baginya.

baca juga:

Kalau diruntut, maka kira-kira begini kisah bagaimana seorang pengunjung akan melakukan klik pada iklan yang terpasang di blog:

seseorang membutuhkan informasi atau barang/ jasa tertentu
melakukan pencarian di search engine (bisa Google, Bing, atau Yahoo) dengan keyword yang mereka tentukan sendiri.
melihat 10 link pertama yang muncul di halaman pencarian
melihat judul posting dan snippet posting yang menjadi deskripsi setiap artikel
tertarik dengan judul posting dan atau deskripsi yang muncul
masuk ke blog kita dan membaca posting tersebut
bisa kemudian dia tertarik dengan iklan atau tertarik dengan tulisan kita yang lain
kalau tertarik iklan dia akan klik iklannya dan meninggalkan blog tadi. Kalau tertarik dengan tulisan lain maka dia akan membaca tulisa lain dan mungkin tertarik dengan iklan lain yang muncul
jika tidak tertarik dengan dua-duanya (iklan dan artikel yang lain) maka dalam hitungan detik sejak pertama masuk, dia sudah bisa meninggalkan tulisan kita tadi.

Hmmm, ada banyak sekali hal yang bisa mempengaruhi apakah seorang pengunjung akan tertarik dengan iklan dan artikel kita yang lain atau tidak. Jika pengunjung banyak dengan pageviews yang juga besar tapi ternyata CTR-nya rendah, maka kemungkinan ada yang keliru dengan niche, penempatan iklan, responsivitas theme, dan juga keberuntungan.Tadi malam, saya nonton film A Brilliant Young Mind – sebuah film tentang seorang yang secara alami ‘pintar’ Matematika yang memutuskan untuk tidak meneruskan ‘karier’ Matematika-nya demi mengejar seorang gadis yang memberinya rasa berbeda. Nathan, tokoh utamanya mengatakan “Tidak ada itu yang namanya keberuntungan.”

Kemarin, saya atau tepatnya akun Adsense saya, mendapat ‘keberuntungan.’ Baru sekali ini ada klik di salah satu blog bahasa Indonesia yang CPC-nya sampai $5 lebih. Belum pernah saya dapat yang segitu sebelumnya. Dan saya menyebutnya sebagai keberuntungan. Alhasil, dari pendapatan Adsense yang biasanya tidak seberapa itu, kemarin menembus angka yang tidak biasa.
Silahkan lihat gambar di atas, cuman ada 3 pageviews, dan satu klik.
Saya menyebutnya sebagai keberuntungan karena terjadinya sangat jarang. Rasionya terlalu kecil untuk sampai diperhitungkan akan bisa terjadi, dan itulah yang terjadi.
Kalau dari penjelasan Nathan, ketika bisa didapat data statistiknya, maka kebetulan itu bisa diprediksi dan dihitung. Ketika sesuatu bisa diprediksi, maka seharusnya istilah ‘keberuntungan’ tadi jadi tidak bisa dipakai lagi. Kan? Haha…

Setidaknya, memang sih, setelah melihat data statistiknya, keberuntungan itu bisa diramalkan, dibuatkan perkiraan seberapa besar kemungkinan CTR dan CPC-nya. Tapi untuk yang terjadi kemarin itu, saya lebih percaya itu keberuntungan. Atau setidaknya penyemangat bagi saya untuk terus mengisi blog dee-nesia ini dengan lebih banyak posting yang berguna buat anda.